Selamat malam :)
Ya belum terlalu malam untuk waktu jam saya . Mungkin karena sudah terbiasa dengan tidur yang terus larut . Sekarang sudah pukul 22:38 WIB . Diluar rumah sudah sepi , hanya suara lagu dari laptop dan ditemani dengan seorang yang special lewat YM :)
Kali ini saya ingin sedikit saling tukar pikiran . Sebelumnya mungkin kalian pernah melakukan kesalahan ataupun dapat suatu prilaku salah dari orang yang ada di sekitar kalian ? Bagi sebagian orang memang ada yang mudah untuk memaafkan, namun tak sedikit juga bagi sebagian orang yang begitu marah ketika dibohongi, bukan ? Ya mungkin setiap orang juga punya batas kesabaran masing - masing yang berbeda . Marahnya mereka pun beraneka ragam. Ada yang secara terang – terangan menunjukkan ketidaksukaannya kepada kita , ada juga yang diam dan menyimpannya dalam hati karena dia tidak ingin mencari masalah yang berlebihan . Kita tidak pernah tahu apa yang ada dipikiran orang yang kita bohongi.
Ah, tidak usah jauh – jauh. Bagaimana dengan diri kita sendiri ? Sudah cukup jujur kah kita dengan diri ini ? Sudah kah kita selalu mengikuti kata hati ini ? Sudah cukup bersahabatkah kita dengannya ? Sudah cukup adil kah kita dengan perasaan yang ada ini ? Sudahkah jiwa ini sepenuhnya mengetahui siapa kita sebenarnya dan apa yang sedang kita pikirkan sebenarnya ? AKU BUTUH KACA ! untuk aku bercermin karena aku pun masih tidak tahu apakah aku sudah melakukan itu semua ? Sebetulnya KACA nya itu ya KAMU ! KAMU yang seharusnya mengingatkan aku jika aku melakukan kesalahan . Agar aku bisa cepat meminta maaf .
Terlepas dari itu semua, coba deh kita pikirkan sebetulnya pada dasarnya kita memang tidak boleh berbohong. Dari kecil mungkin kita semua sudah dilarang dan diajarkan hal itu oleh kedua orang tua kita untuk tidak melakukan hal itu . Tuhan tahu semuanya, Dia maha melihat apa yang kita sembunyikan . Baik yang terang – terangan maupun yang kita sembunyikan. Makannya nggak aneh kalau kita sering merasa bersalah saat membohongi orang – orang; seperti orangtua, keluarga, sahabat, teman, pasangan, dosen, tim, bahkan sampai ibu – ibu penjual makanan atau orang yang tidak kenal sekalipun . Tapi betapa baiknya Tuhan , Tuhan menyelipkan rasa menyesal, dia menciptakan rasa penyesalan untuk semua umatnya . Selain itu Tuhan juga menyelipkan rasa bersalah, rasa berdosa pada hati kita . Meskipun hamba – Nya nakal, hamba-Nya sering melakukan hal yang salah dan terkadang kita lupa akan hal itu tapi Tuhan menghukum kita dengan cara – Nya yang halus. Dia membuat kita berpikir dan belajar dari kesalahan kita dengan cara – Nya yang unik. Namun sayangnya hal ini hanya berlaku bagi orang – orang yang masih menggunakan hatinya untuk memaknai kehidupan. Betapa indahnya jika kita hidup diantara kedamaian dan ketentraman hati . Semua pasti bisa merasakan senyuman yang ikhlas dari hati kita ! Tidak jauh dari itu , yang paling jelas kita tidak boleh berbohong dengan hati kita sendiri ! Agar semuanya bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya masalah yang timbul dari banyak pihak :)
terimakasih untuk orang yang disana yang selalu mengingatkan aku agar tidak melakukan kesalahan lagi , aku sayang kamu :)
Comments
Post a Comment