Memilih Web Hosting itu...
Sudah kita ketahui, saat ini sudah menjadi hal sangat
menjamur untuk layanan Web Hosting khususnya di Indonesia membuat calon
customer harus berhati – hati dalam menjatuhkan pilihan. Profesionalitas
perusahaan web hosting sangat menentukan nasib website Anda. Tentunya kalian gak dong mau sembarang memilih? Nah, berikut beberapa tips memilih web
hosting untuk Anda :
1. Cek Usia Perusahaan Web Hosting
Kita tentunya tidak mau jika hari ini kita daftar bulan depan perusahaannya sudah gulung tikar, cara efektif adalah menggunakan fasilitas WHOIS Search, Domain Name, Website, and IP Tools - Who.is
Kita tentunya tidak mau jika hari ini kita daftar bulan depan perusahaannya sudah gulung tikar, cara efektif adalah menggunakan fasilitas WHOIS Search, Domain Name, Website, and IP Tools - Who.is
2. Lokasi Perusahaan
Mengingat saking banyaknya web hosting provider di Indonesia, yang rata-rata:
Tidak berbadan usaha;
Tidak memiliki lokasi fisik yang jelas;
Kelangsungan hidupnya antara beberapa bulan hingga 1 tahun saja, kesetelah itu menghilang tanpa jejak.
Bagi sebuah perusahaan besar ini bisa menjadi masalah. Misalnya: data website/database Anda tiba-tiba hilang karena server sudah tidak online berikut si pengurus hosting tidak bisa dihubungi untuk Anda minta datanya. Atau nama domain Anda jadi tersandera karena kontak/password domain ada pada pihak hosting.
3. Hak atas Domain dan Hosting yang Anda Beli
Pastikan Anda mempunyai hak akses penuh atas domain dan hosting Anda. Saat ini masih banyak perusahaan yang tidak memberikan hak akses penuh atas domainnya, sehingga menyulitkan jika konsumen ingin melakukan pindah hosting apalagi melakukan transfer domain ke perusahaan lain.
4. Harga Vs Kualitas
Sering kali pemain bisnis hosting yang baru terjun di bisnis ini hanya memperhitungkan resource space dan traffic limit. Padahal di luar itu banyak sekali batasan – batasan lain sebuah server di antaranya adalah CPU load dan Memmory. Oleh karena itu jika harga yang di tawarkan sangat murah maka konsekuensinya adalah pengurangan – pengurangan fasilitas hosting yang berpotensi besar menimbulkan beban berlebih pada server.
5. Jangan tergiur dengan istilah ‘Unlimited’
Aplikasi Serba Unlimited ? Sangat Mustahil ! Aplikasi yang biasanya dapat membuat CPU load menjadi tinggi di antaranya adalah web itu sendiri, database, mailing list, dan FTP. Untuk itu biasanya perusahaan web hosting membatasi jumlah mailing list, FTP account, dan database untuk menjaga reliabilitas layanan. Selain itu traffic per bulan juga dibatasi dengan asumsi jika traffic tinggi, maka beban server juga tinggi.
7. Alokasi Bandwitdh
Setiap akses ke website Anda, maka traffic anda pun akan naik hal ini akan mempengaruhi bandwith yang di berikan sekaligus apabila kapasitas bandwith yang di sediakan habis maka anda akan dikenakan biaya tambahan namun sejauh ini hal ini masih belum terlalu penting pengaruhnya, namun jika suatu saat traffic anda sangat tinggi perlu memperhatikan kapasitas yang diberikan oleh penyewa webhosting.
8. Lokasi Datacenter
Banyak user yang bingung dalam memilih lokasi server saat dihadapkan pada pilihan IIX, USA, & Singapura, ibarat memilih partai politik, salah memilih kecewa sesudahnya.
9. Support
Mengingat saking banyaknya web hosting provider di Indonesia, yang rata-rata:
Tidak berbadan usaha;
Tidak memiliki lokasi fisik yang jelas;
Kelangsungan hidupnya antara beberapa bulan hingga 1 tahun saja, kesetelah itu menghilang tanpa jejak.
Bagi sebuah perusahaan besar ini bisa menjadi masalah. Misalnya: data website/database Anda tiba-tiba hilang karena server sudah tidak online berikut si pengurus hosting tidak bisa dihubungi untuk Anda minta datanya. Atau nama domain Anda jadi tersandera karena kontak/password domain ada pada pihak hosting.
3. Hak atas Domain dan Hosting yang Anda Beli
Pastikan Anda mempunyai hak akses penuh atas domain dan hosting Anda. Saat ini masih banyak perusahaan yang tidak memberikan hak akses penuh atas domainnya, sehingga menyulitkan jika konsumen ingin melakukan pindah hosting apalagi melakukan transfer domain ke perusahaan lain.
4. Harga Vs Kualitas
Sering kali pemain bisnis hosting yang baru terjun di bisnis ini hanya memperhitungkan resource space dan traffic limit. Padahal di luar itu banyak sekali batasan – batasan lain sebuah server di antaranya adalah CPU load dan Memmory. Oleh karena itu jika harga yang di tawarkan sangat murah maka konsekuensinya adalah pengurangan – pengurangan fasilitas hosting yang berpotensi besar menimbulkan beban berlebih pada server.
5. Jangan tergiur dengan istilah ‘Unlimited’
Aplikasi Serba Unlimited ? Sangat Mustahil ! Aplikasi yang biasanya dapat membuat CPU load menjadi tinggi di antaranya adalah web itu sendiri, database, mailing list, dan FTP. Untuk itu biasanya perusahaan web hosting membatasi jumlah mailing list, FTP account, dan database untuk menjaga reliabilitas layanan. Selain itu traffic per bulan juga dibatasi dengan asumsi jika traffic tinggi, maka beban server juga tinggi.
7. Alokasi Bandwitdh
Setiap akses ke website Anda, maka traffic anda pun akan naik hal ini akan mempengaruhi bandwith yang di berikan sekaligus apabila kapasitas bandwith yang di sediakan habis maka anda akan dikenakan biaya tambahan namun sejauh ini hal ini masih belum terlalu penting pengaruhnya, namun jika suatu saat traffic anda sangat tinggi perlu memperhatikan kapasitas yang diberikan oleh penyewa webhosting.
8. Lokasi Datacenter
Banyak user yang bingung dalam memilih lokasi server saat dihadapkan pada pilihan IIX, USA, & Singapura, ibarat memilih partai politik, salah memilih kecewa sesudahnya.
9. Support
Perusahaan hosting yang dikelola secara profesional
adalah selalu online 24 jam penuh 7 hari seminggu, cepat tanggap, sabar dalam
melayani. Perusahaan hosting tersebut harus menyediakan berbagai media
komunikasi seperti YM/GTalk, email, telp, dll. Apabila Anda baru pertama kali
berurusan dengan hosting, pasti akan banyak kendala yang akan Anda hadapi. Oleh
karena itu, support yang sangat cepat dan selalu ada kapan pun tentu saja
sangat Anda butuhkan.
10. Software Billing System
Nah, Ini aspek yang paling penting yang jarang diperhatikan. Tahukah anda bahwa anda memiliki kemampuan untuk menutup / membuat bangkrut sebuah perusahaan hosting yang menggunakan Software bajakan / tanpa lisensi. ada banyak jenis billing software untuk mengelola billing seperti clientexec, whmcs dll. salah satunya yang sering digunakan karena kemudahannya adalah whmcs.
10. Software Billing System
Nah, Ini aspek yang paling penting yang jarang diperhatikan. Tahukah anda bahwa anda memiliki kemampuan untuk menutup / membuat bangkrut sebuah perusahaan hosting yang menggunakan Software bajakan / tanpa lisensi. ada banyak jenis billing software untuk mengelola billing seperti clientexec, whmcs dll. salah satunya yang sering digunakan karena kemudahannya adalah whmcs.
Makasih tipsnya
ReplyDelete