Wajah bulat, pipi merona, dengan rambut yang berjambul tinggi, rasa penasaran tinggi, seorang petualang, seekor anjing putih. Siapa yang tidak tahu tokoh legendaris yang satu ini, Tintin. Yak, film ini mungkin ditunggu2 oleh semua orang karena sangat melegenda. Para pecinta komiknya pun pasti memiliki rasa penasaran besar untuk menonton film ini. Walaupun saya sendiri bukan merupakan seorang pembaca komik Tintin, tapi saya memiliki rasa penasaran yang sama dengan mereka. Alhasil pada tanggal 28 November 2011 kemarin, saya nonton film ini :D
Film The Adventure of Tintin ini bercerita tentang petualangan Tintin mengungkap misteri dibalik kapal laut legendaris bernama Unicorn. Tintin bersama dengan Haddock, anak dari kapten kapal Unicorn , mengungkap misteri dibalik replika kapal tersebut. Banyak rintangan yang harus dihadapi Tintin dalam mengungkap misteri ini. Berhasilkah Tintin menemukannya?
Harus saya akui film yang disutradarai oleh Steven Spielberg ini sangat memukau dari segi pengemasan grafis. Diawali dengan opening credits yang sudah cukup membuat saya tercengang hingga grafis 3 dimensi keseluruhan film yang nyaris sempurna. Opening credits, yang sudah mengandung cerita, dibuat sangat menarik dengan urutan dan transisi yang menarik. Detail gambar yang ada sangat terlihat nyata. Tekstur wajah, benda, bangunan, bayangan dan hal lebih detail lainnya diperlihatkan sungguh nyata, memanjakan mata para penonton. Ini menjadi kekuatan tersendiri dalam film ini.
Ada juga bagian yang saya ingat sekali. Yaitu disaat Snowy, anjing putih kesayangan Tintin yang beraksi dengan kepintarannya; berbagai ulah detektif kembar yang legendaris, Thomson dan Thompson yang beraksi lengkap dengan jas hitam, topi hitam, dan tongkat kayunya; serta kekonyolan dari keseharian Haddock, ketika ia sedang mabuk, kembali tersadar, kemudian mabuk kembali. Karakter yang ada dalam film ini sungguh kuat, sehingga sangat terasa keberadaan karakter tersebut dalam film ini.
Terlepas dari kesempurnaan grafis dan karakter-karakter yang kuat, menurut saya The Adventure of Tintin tetap saja merupakan sebuah film tipikal detektif pada umumnya. Tetapi film ini bukan merupakan tipikal film detektif yang mengajak penontonnya untuk benar-benar ikut berpikir dalam memecahkan misteri yang ada. Tidak ada sesuatu yang spesial dari segi jalan cerita, bahkan saya rasa klimkas yang ada tidak terasa mengesankan.
Sutradara | : | Steven Spielberg |
Pemain | : | Jamie Bell, Andy Serkis, Simon Pegg, Nick Frost, Daniel Craig |
Naskah | : | Steven Moffat, Edgar Wright, Joe Cornish |
Produser | : | Sir Peter Jackson, Steven Spielberg, Kathleen Kennedy |
Distributor | : | Columbia Pictures |
Durasi | : | 107 menit |
Comments
Post a Comment